Jenis domain website itu banyak. Materi ini penting banget buat kamu yang lagi belajar bikin website atau blog — soalnya jenis domain itu bukan cuma satu lho!
Ada beberapa kategori dan fungsi yang berbeda-beda. Mungkin kamu juga pernah melihatnya.
Mari kita bahas satu-satu….
Jenis Jenis Domain Website
1. Top Level Domain (TLD)
Ini adalah bagian paling belakang dari nama domain, misalnya .com, .net, .org, dan sebagainya.
TLD dibagi lagi jadi beberapa jenis utama:
a. Generic Top-Level Domain (gTLD)
Ini yang paling umum dan sering kamu temui. Biasanya menggambarkan sifat atau tujuan website.
Beberapa contoh dan maknanya:
| Contoh | Arti / Fungsi Umum |
|---|---|
.com | “Commercial” → untuk bisnis, toko online, atau apa pun yang bersifat umum. (Paling populer) |
.org | “Organization” → buat organisasi, komunitas, atau lembaga non-profit. |
.net | “Network” → awalnya buat perusahaan jaringan atau teknologi, tapi sekarang siapa pun bisa pakai. |
.info | “Information” → cocok buat website yang fokus memberikan informasi. |
.biz | “Business” → untuk kegiatan bisnis atau usaha. |
.name | Buat penggunaan pribadi (blog personal, portfolio, dsb). |
Analogi gampangnya:
Kalau domain itu nama kamu, maka TLD itu seperti “gelar” atau “label” di belakang nama. Misalnya “Reza.com” ibarat “Reza yang bisnisman”, sedangkan “Reza.org” kayak “Reza yang aktivis komunitas”.
b. Country Code Top-Level Domain (ccTLD)
Kalau ini khusus menunjukkan negara asal website. Biasanya dipakai oleh situs yang target pengunjungnya dari negara tertentu. Kalo kamu ingin menargetkan pengunjung dari luar negeri, bisa pakai domain ini.
| Contoh | Negara |
|---|---|
.id | Indonesia |
.us | Amerika Serikat |
.uk | Inggris |
.jp | Jepang |
.sg | Singapura |
.au | Australia |
Contoh:tokopedia.co.id → website bisnis di Indonesiabbc.co.uk → media asal Inggris
c. Sponsored Top-Level Domain (sTLD)
Jenis domain ini dikelola oleh organisasi atau komunitas tertentu dengan tujuan spesifik. Biasanya memiliki syarat dokumen tertentu untuk bisa memiliki domain ini.
| Contoh | Kegunaan |
|---|---|
.edu | Lembaga pendidikan (biasanya universitas atau sekolah resmi). |
.gov | Lembaga pemerintahan. |
.mil | Militer atau pertahanan negara. |
.int | Organisasi internasional. |
Misalnya:kemendikbud.go.id → situs resmi pemerintah Indonesia di bidang pendidikan.
. . .
2. Second Level Domain (SLD)
Bagian di depan TLD, biasanya nama utama dari website kamu. Bagian paling penting bagi identitas website.
Contohnya:
- Di
netpelajar.com, yang jadi SLD-nya adalah “netpelajar”. - Di
tokopedia.co.id, SLD-nya adalah “tokopedia”.
Ini yang biasanya kamu pikirkan saat milih nama domain — harus unik, gampang diingat, dan sesuai brand kamu. Nanti kita bahas di bab selanjutnya.
. . .
3. Subdomain
Nah, kalau yang ini adalah “anak cabang” dari domain utama. Biasanya dipakai buat bagian khusus dari website.
Contoh:
blog.netpelajar.com→ subdomain untuk bagian blog.shop.google.com→ subdomain untuk toko online Google.mail.yahoo.com→ subdomain khusus layanan email.
Analogi gampang:
Domain utama adalah rumah besar kamu. Sedangkan Subdomain adalah kamar atau ruangan khusus di rumah itu.
Sampai sini bisa dipahami?
. . .

Begitu kira kira gambarannya…
Kesimpulan
| Jenis Domain | Contoh | Fungsi Utama |
|---|---|---|
| gTLD | .com, .net, .org | Umum / global |
| ccTLD | .id, .us, .jp | Spesifik negara |
| sTLD | .edu, .gov, .mil | Khusus institusi tertentu |
| SLD | netpelajar di netpelajar.com | Nama utama domain |
| Subdomain | blog.netpelajar.com | Bagian atau cabang dari domain utama |
. . .
Demikian pembahasan mengenai jenis jenis domain website dan fungsinya. Sekarang kamu sedikit tau lebih dalam tentang domain blog.
Oiyaa…
Domain TLD adalah domain berbayar. Kamu diharuskan membeli di penyedia layanan domain untuk bisa menikmatinya.
Kalau belum punya modal, kamu bisa mencoba menggunakan platform blog gratisan, dan nantinya akan mendapatkan sub domain.
Seperti: netpelajar.blogspot.com (Blogger) atau netpelajar.wordpress.com (WordPress)
Bingung mau pilih nama domain yang cocok buat blog kamu? baca ini:


